NASA merencanakan pembaruan program ruang angkasa dan akan fokus pada pengembangan teknologi yang dibutuhkan untuk mengirim manusia ke Mars.
Program terbaru tersebut juga ditujukan untuk mempromosikan pengembangan layanan taksi ruang angkasa komersial.
Rencana itu datang seiring dengan persiapan NASA untuk mengakhiri program pesawat ulang aliknya di akhir tahun 2010 ini, yang kemungkinan akan menghabiskan ribuan pekerja kontrak yang terikat dengan program tersebut.
Pejabat NASA mengatakan pekerjaan dalam program terbaru tersebut akan disebarkan kepada 10 pusat agensi, dengan Pusat Ruang Angkasa Johnson di Houston ikut mengambil tanggung jawab dalam biaya sekitar US$ 6 miliar (Rp. 57,6 triliun), program lima tahun untuk mengamati demonstrasi teknologi.
Pusat Ruang Angkasa Kennedy di Florida akan menangani US$5,8 miliar (Rp 55,7 triliun) dalam upaya lima tahun membantu perusahaan swasta mengembangkan layanan transportasi ke orbit. Pusat di Maryland California dan Ohio akan mengatur perluasan kampanye observasi bumi menyangkut perubahan iklim dan dampaknya.
Presiden Barack Obama telah menyetujui proposal tambahan US$2 miliar (Rp 19,2 triliun) anggaran tahunan NASA yang berjumlah US$18 miliar (Rp 172,8 triliun) pada permulaan awal anggaran pada 1 Oktober, sebuah peningkatan yang dikatakan Bolden harus menghasilkan pekerjaan yang lebih banyak pula.
ShareThis
Bagikan
NASA Akan Kirim Manusia ke Mars
4/
5
Oleh
demonbrando