Thursday, November 12, 2009

asteroid hampir tabrak bumi


Tidak banyak yang memperhatikan, bumi hampir ditabrak asteroid 6 November lalu. Astronom mengetahui kedatangan asteroid berkecepatan 8.700 mil itu saat waktu yang tersisa tinggal 15 jam.

Lintasan orbital astaeroid itu 30 kali lebih dekat dibandingkan bulan, yang berjarak 250.000 mil.

Meskipun lintasan asteroid berjarak 9.000 mil dari bumi, tapi ukurannya hanya berdiameter 23 kaki dan tidak akan membuat penyok permukaan tanah.

Kehancuran di Tunguska, Siberia pada tahun 1908 yang diakibatkan tabrakan meteorit, menciptakan dampak ledakan begitu kuat hingga meratakan 1.200 mil persegi hutan.

Benda-benda berukuran serupa lewat dekat ke bumi dua kali setahun dan menabrak planet ini kira-kira sekali setiap lima tahun.

Para astronom percaya obyek yang disebut 2009 VA, terbakar habis seluruhnya saat memasuki atmosfer bumi, dan menyebabkan bola api di langit dan menimbulkan kerusakan besar di permukaan.

Asteroid baru itu ditemukan oleh Catalina Sky Survey pada tanggal 6 November 2009. Kemudian diidentifikasi oleh Minor Planet Center di Cambridge, Massachusetts sebagai obyek terdekat dengan bumi.

Program Near Earth Object NASA memplot lintasan orbit dari obyek dan yakin bahwa tidak akan menabrak, meskipun terbang sangat dekat dengan bumi.

Itu adalah obyek ketiga terdekat yang tidak menabrak bumi dan tercatat pada katalog asteroid. Program NASA NEO bertujuan untuk mendeteksi dan melacak setidaknya 90 persen dari 1.000 asteroid. Sebuah komet yang mendekati bumi dengan diameter sebesar 0.6 mil akan terjadi pada tahun 2020.

NASA telah memantau sebuah asteroid berdiameter 100 kaki, yang mendesing

45.000 mil di atas permukaan bumi, pada awal Maret tahun ini. Benda itu berukuran serupa dengan yang menghantam Tunguska.

Bagikan

Jangan lewatkan

asteroid hampir tabrak bumi
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.