KH Yasin (58) pemimpin Pondok Pesantren (Ponpes) Hidayatul Muhtadi’in yang juga pemilik sawah tempat ditemukannya crop circle di Magelang tak banyak protes. Ia merelakan sawahnya rusak sekalipun tidak mendapat ganti rugi.
"Saya ikhlas. Tidak masalah sawah saya jadi rusak karena keberadaan crop circle disitu. Mau minta ganti rugi minta ganti rugi ke siapa?" ujar Yasin, pasrah.
Hal ini disampaikan Yasin saat ditemui detikcom di Ponpes yang hanya berjarak 100 meter dari lokasi munculnya crop circle di Desa Banyusari, Kecamatan Tegalrejo, Magelang, Minggu (30/1/2011).
Yasin merelakan sawahnya tanpa ganti rugi karena lokasi crop circle tidak terlalu luas. Sehingga padi yang ditanam di sawahnya yang lain masih aman.
Apalagi, selain tanaman padi yang ditanam Yasin, sebanyak 3 hektar sawahnya yang lain juga ditanami tumbuhan lain berupa pohon cabai dan pohon kelapa.
"Cuma dua kesok yang kena (2000 meter persegi)," bebernya.
Namun Yasin berharap pembuat crop circle segera terungkap. Dia mengaku penasaran terhadap fenomena crop circle di sawahnya.
"Apakah ini ulah dan perbuatan dari manuasi yang iseng atau memang benar-benar fenomena alam yang dikenal sebagai bekas jejak UFO," ujarnya.
sumber : detiknews.com
ShareThis
KLIK LIKE BILA ANDA SUKA ARTIKEL INI...!!!
scrolling="no" frameborder="0"
style="border:none; width:450px; height:80px">
Bagikan
Crop Circle di Magelang, Pemilik Sawah Relakan Tanpa Ganti Rugi
4/
5
Oleh
demonbrando