Tuesday, June 15, 2010

Pembawa Rahasia Asteroid Kembali ke Bumi


Setelah 7 tahun, pesawat luar angkasa tak berawak Jepang Hayabusa kembali ke bumi membawa rahasia asteroid. Bukti ini diharapkan dapat membantu menjaga bumi dari tabrakan.

Pesawat yang membawa kargo berukuran bola basket itu mendarat sekitar tengah malam di Woomera Prohibited Area Australia. Dalam persiapan mendarat, Stuart Wighway telah diblokir dari Coober Pedy hingga utara Glendambo.

Hayabusa diluncurkan pada Mei 2003 dan mendarat 2 kali pada November 2005 di Itokawa, asteroid berdiameter 540 meter yang memiliki jarak dari bumi 300 juta kilometer, dua kali jarak ke matahari.

Kebocoran bahan bakar, kerusakan mesin dan kehilangan komunikasi telah menunda kepulangan hingga 3 tahun. Namun tim Jepang mampu melakukan kombinasi tiap bagian hingga 2 mesin terus bekerja, untuk membawa pesawat tersebut pulang.

Direktur eksekutif Japanese Aerospace Exploration Agency, Yoshiyuki Hasegawa mengatakan beberapa hari lalu ia cemas, namun tidak sabar menyambut kepulangan pesawat itu. “Hari ini merupakan momen terbesar bagi kita.”

Ilmuwan Jepang, Australia dan NASA yang bekerja secara khusus menerbangkan pesawat luar angkasa Douglas DC-B itu. Perusahaan berharap dapat memiliki gambaran dan membuat pengukuran ulang atas proses masuk agar dapat membuat desain pesawat luar angkasa masa depan yang lebih baik untuk menahan panas.

Dengan perjalanan kapsul pada proses masuk ke dua pemanasan dapat meningkatkan temperatur hingga 2800 derajat dengan gas mengitari kapsul, bahkan lebih panas dari permukaan matahari yaitu sekitar 7200 derajat.

Memahami asteroid sangat penting jika ingin mencegah asteroid membuat petaka saat masuk ke jalur bumi.




ShareThis


tanda tangan
tanda tangan

Bagikan

Jangan lewatkan

Pembawa Rahasia Asteroid Kembali ke Bumi
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.